Susah buang air besar atau konstipasi juga sering dialami oleh bayi, yang tentu akan membuat orangtua bayi merasa sangat panik terlebih bagi yang belum lama menjadi orangtua. Kekhawatiran yang dialami oleh orang tua tentunya sangatlah wajar. Pasalnya, bagi yang belum lama menjadi orangtua biasanya akan sangat kurang informasi yang berkaitan dengan masalah kesehatan sang buah hati maupun cara untuk mengurus bayi.
Namun bagi anda yang belum lama menyandang gelar sebagai orangtua tak perlu merasa gelisah, dengan informasi yang cukup tentu anda akan bisa melakukan penanganan yang benar kepada buah hati anda yang susah BAB. Simak beberapa penyebab dan cara menangani bayi susah bab berikut ini.
 |
| Ilustrasi bayi susah BAB ©mnn.com |
Susu formula bisa menyebabkan bayi susah bab
Bagi anda yang belum lama menjalankan peran sebagai orangtua, sebaiknya anda perhatikan beberapa informasi berikut ini terkait dengan penyebab bayi susah bab. Salah satu faktor penyebab sembelit pada bayi adalah faktor susu. Bagi bayi yang mengkonsumsi ASI akan lebih jarang mengalami konstipasi, berbeda halnya dengan bayi yang hanya mengkonsumsi susu formula. Bayi yang mengkonsumsi susu formula memang sangat rentan mengalami konstipasi, kandungan fosfor serta kalsium yang terlalu tinggi ditengarai sebagai pemicunya yang menyebabkan air yang ada pada tinja terserap pada dinding usus dan mengakibatkan tinja menjadi keras.
Selain itu, bayi yang mengkonsumsi ASI akan mendapatkan asupan cairan yang memadahi sehingga akan terhindar dari dehidrasi, berbeda hanya pada bayi yang hanya mengkonsumsi susu formula, biasnya akan sering mengalami dehidrasi sehingga membuat tinja menjadi lebih keras sehingga menyebabkan bayi susah bab. Meskipun begitu, tidak semua bayi yang mengkonsumsi susu formula mengalami hal yang sama seperti disebutkan sebelumnya, pasalnya tak sedikit bayi yang tak ada masalah dengan pencernaannya meskipun mengkonsumsi susu formula sejak lahir.
Sistem pencernaan belum sempurna menyebabkan bayi susah BAB
Dan hal lain yang bisa menyebabkan bayi susah bab salah satunya dikarenakan sistem pencernaan bayi yang belum sempurna. Biasanya bayi yang sudah mulai diberi makanan tambahan akan sangat rentan mengalami konstipasi ini. Hal tersebut dikarenakan sistem pencernaan yang belum sempurna sehingga tentu belum mampu mencerna makanan padat dengan sempurna. Hal tersebut akan menjadikan konsistensi tinja pada bayi menjadi keras. Pada saat bayi mulai diberikan makanan yang padat biasanya bayi akan mengalami sembelit dikarenakan usus bayi yang belum terbiasa untuk mencerna makanan yang padat. Baca juga :
Obat Tradisional Untuk Sakit Perut Pada AnakLuka pada anus bisa menyebabkan bayi susah bab
Bayi yang mengalami masalah susah buang air besar kemungkinan juga disebabkan oleh adanya luka pada anusnya. Pada kasus ini bayi akan terlihat sangat kesakitan di saat buang air besar, gesekan tinja yang keras bisa mengakibatkan luka pada anus, bahkan bisa berdarah. Hal tersebut biasanya malah membuat bayi enggan untuk mengejan karena takut akan rasa sakit jika mengejan. Hal tersebut justru akan semakin memperparah keadaan karena tinja akan semakin menumpuk dan semakin mengeras dan akan membuat bayi susah bab.
Hirschsprung penyebab bayi susah bab
Hirschprung adalah suatu kondisi persyarafan di usus besar yang paling bawah, mulai anus sampai usus di atasnya yang mengalami suatu kelainan. Jika pada usus dalam pencernaan keadaannya normal akan bisa melakukan gerakan peristaltik, maka pada kelainan Hirschprung ini pencernaan tidak mampu melakukan gerakan tersebut, sehingga saluran akan menjadi jauh lebih sempit dan pada akhirnya akan menyebabkan bayi susah bab. Dan jika hal tersebut dibiarkan maka bisa menimbulkan infeksi radang usus pada bayi karena menjadi tempat kuman berkembang biak. Baca juga :
Tips Pasutri : Cara Membuat Anak Laki LakiBeberapa cara mengatasi bayi susah bab
Salah satu cara untuk mengatasi bayi susah bab adalah dengan melakukan pijatan lembut di daerah sekitar perut bayi. Cara melakukannya sebenarnya sangat mudah namun juga perlu berhati-hati. Lakukan pemijatan dengan sangat lembut dan hati-hati dibagian perut bayi, berawal dari pusar ke arah samping atau arah luar dengan gerakan memutar atau melingkar searah dengan arah jarum jam. Anda juga bisa menambahkan krim atau bisa juga dengan menambahkan minyak pijat untuk bayi dengan maksud untuk mempermudah gerakan tangan pada saat melakukan pemijatan.
Cara lain untuk mengatasi bayi susah bab adalah dengan cara menggerakkan kaki bayi seperti orang bersepeda. Caranya adalah dengan membaringkan bayi dengan posisi terlentang, selanjutnya gerakkan kaki bayi bak orang bersepeda. Lakukan gerakan mengayuh sepeda tersebut berulang dan dengan penuh kehati-hatian. Gerakan tersebut akan membuat otot pada perut bayi bisa bergerak serta memberikan tekanan yang lembut pada usus besar, hal tersebut tentu akan semakin mempermudah bayi untuk melakukan buang air besar. Demikian beberapa informasi yang bisa kami sampaikan, semoga bisa bermanfaat.